maaf belakangan ini mimin jarang update dikarenakan mimin selalu sibuk didunia nyata
#Soksibuk :v
ok karena udh malam didaerah mimin udh jam 23.06 WIB + mimin udh ngantuk :v
jadi langsung saja ya
Sebelum membaca ini alangkah baiknya ente smua baca ini dlu
==================================
>>Perbedaan Windows PowerShell & CMD<<
==================================
langsung saja cekidot
Pada Windows Command Prompt, batch file yang berakhiran .bat adalah script yang berisi kumpulan baris perintah DOS yang akan dikerjakan sebagai satu kesatuan. Windows PowerShell juga memiliki hal serupa dalam bentuk file berakhiran .ps1. Selain itu, Windows juga sudah dilengkapi dengan Windows PowerShell Integrated Scripting Environment (ISE) yang merupakan sebuah GUI untuk menulis script PowerShell. Berikut ini adalah contoh tampilan PowerShell ISE:
Walaupun sebuah script dapat dijalankan di PowerShell ISE, belum tentu ia dapat dijalankan langsung di PowerShell. Hal ini karena secara default, Windows tidak membolehkan eksekusi script PowerShell, seperti yang terlihat pada contoh berikut ini:
PS C:\> .\latihan.ps1 .\latihan.ps1 : File C:\latihan.ps1 cannot be loaded because running scripts is disabled on this sy stem. For more information, see about_Execution_Policies at http://go.microsoft.com/fwlink/?LinkID=135170. At line:1 char:1 + .\latihan.ps1 + ~~~~~~~~~~ + CategoryInfo : SecurityError: (:) [], PSSecurityException + FullyQualifiedErrorId : UnauthorizedAccessUntuk membolehkan eksekusi script PowerShell secara global, saya perlu menjalankan PowerShell sebagai Administrator dan memberikan perintah seperti:
PS C:\> Set-ExecutionPolicy Unrestricted Execution Policy Change The execution policy helps protect you from scripts that you do not trust. Changing the execution policy might expose you to the security risks described in the about_Execution_Policies help topic at http://go.microsoft.com/fwlink/?LinkID=135170. Do you want to change the execution policy? [Y] Yes [N] No [S] Suspend [?] Help (default is "Y"): YWindows menyediakan beberapa execution policy seperti
Restricted
, AllSigned
, RemoteSigned
, Unrestricted
, Bypass
, dan Defined
. Yang disarankan adalah AllSigned
dimana yang boleh dijalankan hanya script PowerShell yang telah di-beri
informasi sertifikat digital (dibagian akhir file, dalam bentuk
komentar). Bypass
adalah execution policy yang paling leluasa.Selain mengubah execution policy secara global melalui
Set-ExecutionPolicy
, saya juga dapat menjalankan script dengan memanggil PowerShell dari Command Prompt seperti berikut ini:C:\> PowerShell -ExecutionPolicy Unrestricted ./latihan.ps1
Seperti apa bentuk script di PowerShell?Script pada PowerShell mendukung variabel yang selalu diawali dengan tanda dollar seperti
$nama
dan $proses
, seperti yang terlihat pada contoh berikut ini:$nama = "solid snake" Write-Host -ForegroundColor Yellow $namaSebuah variabel dapat menampung lebih dari satu nilai yang dipisahkan dengan tanda koma. Untuk melakukan looping pada nilai tersebut (array), saya dapat menggunakan
foreach
seperti pada:$nama = "solid snake" $daftarWarna = "Yellow", "Green", "Gray", "Black", "Blue" foreach($warna in $daftarWarna) { Write-Host -ForegroundColor $warna $nama }Script di PowerShell bisa menggunakan
while
, do...while
, do...until
, for
, if
, dan switch
seperti pada contoh berikut ini:[int] $i = 1 while ($i -lt 10) { "Nilai `$i adalah $i" $i++ } # hasilnya sama dengan: $i = 1 do { "Nilai `$i adalah $i" $i++ } until ($i -ge 10) # hasilnya sama dengan: foreach($i in 1..9) { "Nilai `$i adalah $i" } # hasilnya sama seperti: for($i=1; $i -le 9; $i++) { "Nilai `$i adalah $i" }Pada ekspresi boolean di script PowerShell, saya melakukan perbandingan dengan operator seperti
-eq
(sama dengan), -gt
(lebih dari), -ge
(lebih dari sama dengan), -like
, -match
dan sebagainya.Selain itu, PowerShell juga mendukung module, function dan filter. Perbedaan antara function dan filter akan terlihat pada saat melakukan piping. Pada saat melakukan piping ke function, perintah di bagian kiri akan diselesaikan terlebih dahulu baru kemudian function di sebelah kanan dikerjakan. Beda dengan function, filter tidak menunggu hingga perintah di bagian kiri selesai, melainkan dikerjakan untuk setiap iterasi. Sebagai contoh, berikut ini adalah contoh penggunaan filter dalam script untuk menghapus cache Griffon yang sudah tidak ada proyeknya lagi:
0 Komentar untuk "Membuat Script Untuk Windows PowerShell"